Template Blog Keren SEO Friendly, Fast Loading, Responsive, Terbaru, Simple Sederhana Ringan


Thursday, April 21, 2016

Media Online Mulai Ditinggalkan

Posted by on Thursday, April 21, 2016
Media Online
Bisnis media online (news portal, situs berita) mulai redup. Beberapa pekan terakhir, sedikitnya tiga perusahaan di Amerika Serikat (AS) yang menerbitkan media online dilanda rasa panik. Pasalnya, pendapatan iklan menurun seiring dengan anjloknya jumlah kunjungan ke situs mereka.

Salah satu generasi pertama situs koran digital di Amerika Serikat, Mashable, mewujudkan kepanikan itu dalam efisiensi karyawan. Bulan ini, situs yang baru saja membukukan pendapatan USD 15 juta (sekitar Rp 197,3 miliar) tersebut merumahkan setidaknya 30 orang. 

Selain Mashable, ada dua pemain dalam bisnis media digital yang mulai tergoda untuk menyerah, yakni Salon dan BuzzFeed.

Salon telah mengumumkan rencana untuk kembali memangkas anggaran. Juga mengurangi jumlah karyawan. 

Sebelumnya, Salon melakukan hal yang sama. BuzzFeed pun merasa harus mulai ancang-ancang. Perusahaan start-up news online itu juga tidak bisa lagi menutupi fakta bahwa mereka terus merugi.

”Ini masa yang sangat genting,” kata Om Malik seperti dilansir New York Times. Salah seorang penanam modal pada True Ventures tersebut mengakui, bisnis online kian susah berkembang. 

”Bisnis iklan online selalu tidak bisa diprediksi dan belakangan menjadi kian membahayakan,” ujarnya.

Di samping pendapatan dari iklan online yang tidak pasti, Malik mengatakan bahwa kunjungan ke situs-situs media online juga semakin turun. Itu jauh berbeda dengan satu dekade lalu, saat semua orang di seluruh penjuru dunia keranjingan berita online.

Salah satu faktor penurunan pendapatan iklan media online adalah banyak munculnya sistem otomatis yang mampu memblokir iklan atau menutup iklan yang muncul tiba-tiba.*

logoblog

» Thanks for reading: Media Online Mulai Ditinggalkan

No comments:

Post a Comment